Sunday, August 9, 2015

Evan Dimas


Nama lengkap Evan Dimas Darmono
Tanggal lahir 13 Maret 1995 (umur 20)
Tempat lahir Surabaya, Indonesia
Tinggi 1.67 m (5 ft 6 in)
Posisi bermain Gelandang
Nomor 5

Karier junior
2005-2007 SSB Sasana Bhakti
2007-2011 SSB Mitra Surabaya

Karier senior*
Tahun Tim Tampil (Gol)
2013- Persebaya Surabaya 88 (62)

Tim nasional‡
2012         Indonesia U-17 12 (14)
2013-2014 Indonesia U-19 30 (12)
2015         Indonesia U-23 13 (15)
2014         Indonesia 62 (45)

Evan Dimas Darmono (lahir di Surabaya, 13 Maret 1995; umur 20 tahun) adalah pemain sepak bola berkebangsaan Indonesia yang bermain pada posisi gelandang. Evan Dimas sukses membawa Timnas Indonesia U-19 menjuarai Kejuaraan Remaja U-19 AFF 2013 dengan mengalahkan Vietnam di partai puncak.

Evan Dimas Merupakan Talenta Terbaik yang dimiliki Indonesia memiliki Tendangan bebas yang sangat akurat dan mematikan , Sehingga Indonesia Beruntung Bisa memiliki Gelandang Yang mengidolakan Andreas Iniesta ini.

2012
Di level Timnas, Evan memulai karirnya di tingkat U-17. Ia menyandang status kapten saat itu. Gol yang berhasil ia sematkan ke gawang Singapura pada menit ke-69 berhasil membawa Indonesia menjuarai turnamen HKFA International Youth Invitation di Hongkong pada 2012.

2013
Pada tahun 2013, dia dipanggil timnas U-19 untuk mengikuti Kejuaraan Remaja U-19 AFF 2013. Evan terpilih menjadi kapten tim menggantikan Gavin Kwan Adsit yang sedang trial di klub CFR Cluj.

Di kejuaraan ini Evan menjadi pencetak gol terbanyak untuk Indonesia dengan 5 gol dan menjadikan timnas menjuarai Piala AFF untuk pertama kalinya. Dua minggu setelahnya, timnas U-19 bertanding di Kualifikasi Kejuaraan U-19 AFC 2014.

Di pertandingan penentuan grup melawan Korea Selatan (12 Oktober 2013), Evan berhasil mencetak hat-trick yang membuat Indonesia lolos untuk ke-16 kalinya. Namun, timnas di Kejuaraan U-19 AFC 2014 tidak bisa lolos dari babak grup sehingga gagal melaju ke Piala Dunia U-20 FIFA 2015.

Nama Evan Dimas mulai santer diberitakan sejak Indonesia berhasil menjuarai Piala AFF U-19, September 2013 kemarin. Sebagai kapten tim, Evan sukses membawa timnya juara. Ia tercatat berhasil mencetak 5 gol di ajang tersebut. Salah satunya adalah hattricknya untuk Thailand yang mengantarakan Indonesia sebagai pemegang posisi juara kedua klasemen grup B.

2014
Setelah penampilan impresifnya bersama timnas U-19, pelatih Timnas Indonesia Senior, Alfred Riedl memasukkan nama Evan Dimas kedalam daftar skuad sementaranya untuk kompetisi Piala Suzuki AFF 2014. Debut bermain dan golnya di timnas senior adalah saat melawan Timor Leste, namun laga tersebut tidak termasuk hitungan FIFA.

Sukses menjuarai Piala AFF U-19 2013 membuat Evan optimis untuk turnamen selanjutnya. Indonesia harus berhadapan dengan juara bertahan AFC U-19 12 kali Korea Selatan dalam babak kualifikasi. Namun, pemain muda ini berujar optimis. Sesaat sebelum pertandingan final kualifikasi grup, Evan menyampaikan optimisme lewat akun BBMnya. "Semua bisa dikalahkan. Kecuali Tuhan," ungkap pemain berusia 18 tahun tersebut.

Optimisme Evan akhirnya dapat dibuktikan lewat pertandingan sengit berhadapan dengan Korea Selatan. Ketiga gol Evan berhasil membawa Indonesia menjadi jawara di grup G mengalahkan Korea Selatan dengan angka 3-2. Dengan begitu, skuad Garuda Muda sukses membawa Indonesia lolos kualifikasi grup pertama kali sejak 1994. Tim asuhan pelatih Indra Sjafri akan tampil dalam laga final AFC U-19 2014 mendatang.

Evan Dimas Darmono anak dari pasangan Condro Permono dan Ana. Evan bukan dari keluarga berada, ayahnya seorang penjaga keamanan di kompleks perumahan elite di Surabaya sedangkan ibunya seorang penjual sayur keliling. Jauh sebelumnya, ibunda Evan Dimas, Ana menyampaikan perjalanan yang harus dilalui Evan hingga sesukses sekarang.

Ia masih ingat betul betapa kelimpungannya ia dan sang suami, ketika anak sulung mereka yang saat itu berumur sembilan tahun meminta sepatu bola. "Demi anak, kami akhirnya mengupayakan. Saya ke pasar dan membeli sepatu bola yang harganya Rp 20 ribu. Yang murah-murah saja wis, asal Evan senang," kenang Ana.

Sepatu tersebut menjadi awal sukses Evan di dunia sepakbola. Evan bergabung dengan SSB Mitra Surabaya di awal karir sepakbolanya.

Ia juga merupakan wakil Indonesia dalam ajang pencarian bakat bertajuk "The Chance Asia Tenggara". Acara tersebut disponsori salah satu sponsor sepatu terkenal. Dari ajang itu, ia berhasil menjadi satu dari 100 anak yang beruntung bisa dilatih mantan pelatih Barcelona Pep Guardiola.

Meski dalam program "The Chance" hanya sampai seleksi pertama, nama Evan semakin dikenal. Ia lantas mendapat kepercayaan sebagai anggota skuad sepakbola Jawa Timur yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional XVIII di Pekanbaru 2012 lalu. Selain itu, pemain bernomor punggung 6 di Timnas ini tercatat sebagai pemain Persebaya 1927. Namun, statusnya yang masih sebagai pemain amatir, membuat ia belum bisa memperkuat klubnya tersebut.




Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Evan_Dimas
http://www.wowkeren.com/seleb/evan_dimas/bio.html

No comments:

Post a Comment

Related Posts